Kominfo Boven Digoel Waspadai Hoaks Jelang Pemungutan Suara Ulang

Boven Digoel, InfoPublik – Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Boven Digoel, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) setempat mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penyebaran hoaks dan informasi menyesatkan yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban daerah.
Dalam pernyataannya pada Selasa (24/06/2025) di Aula Kantor Bupati Boven Digoel, Plt. Kepala Dinas Kominfo Maria Payunglangi, menegaskan bahwa era keterbukaan informasi publik saat ini menuntut masyarakat untuk lebih bijak dalam menyebarkan informasi.
“Era keterbukaan informasi publik saat ini membuat banyak orang merasa bebas menyampaikan informasi tanpa mempertimbangkan kebenaran dan dampaknya,” ungkap Maria kepada awak media.
Waspadai Hoaks, Jaga Kondusif Daerah
Maria menyampaikan keprihatinannya terhadap potensi gangguan situasi kondusif daerah akibat beredarnya berita palsu menjelang PSU. Ia menekankan bahwa menyebarkan informasi yang tidak benar melanggar hukum dan bisa memicu konflik sosial.
Sebagai langkah pencegahan, Kominfo Boven Digoel telah berkoordinasi dengan berbagai media lokal guna memastikan informasi yang diterima masyarakat bersifat akurat, edukatif, dan membangun.
Selain hoaks, Maria juga mengingatkan masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh ujaran kebencian, fitnah, maupun narasi yang dapat memecah belah persatuan.
“Mari kita jaga kedamaian dan kebersamaan. Pilihan politik adalah hak pribadi, namun menjaga kondusif daerah adalah tanggung jawab kita bersama,” ajaknya.
Maria berharap seluruh elemen masyarakat ikut berkontribusi dalam menciptakan suasana yang damai menjelang PSU dengan menyebarkan informasi yang positif dan bertanggung jawab.
“Kami mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga ruang digital tetap sehat dengan berbagi informasi yang membangun demi kemajuan Boven Digoel,” pungkasnya.